1 Samuel 30 : 8 — “ Kemudian bertanyalah Daud
kepada TUHAN, katanya: "Haruskah aku
mengejar gerombolan itu? Akan dapatkah mereka
kususul?" Dan IA berfirman kepadanya: "Kejarlah,
sebab sesungguhnya, engkau akan dapat menyusul
mereka dan melepaskan para tawanan.”
Roma 1 : 16 — “ Sebab aku mempunyai keyakinan
yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah
kekuatan ALLAH yang menyelamatkan setiap
orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi,
tetapi juga orang Yunani."
Pengkhotbah 12 : 1 — “ Ingatlah akan Penciptamu
pada masa mudamu, sebelum tiba hari-hari yang
malang dan mendekat tahun-tahun yang kau
katakan: "Tak ada kesenangan bagiku di
dalamnya!"
Suatu ketika Daud dan pasukannya kembali dari
medan perang. Tetapi ternyata tanah Negeb dan
Ziklag di Israel telah dikalahkan dan dibakar habis
oleh orang Amalek. Istri dan anak mereka ditawan.
Melihat hal itu Daud dan rakyatnya menangis
bahkan sampai tidak kuat lagi menangis. Tetapi
Daud tidak berlarut-larut dalam kesedihan. Anak
dan istrinya tidak akan kembali hanya dengan
meratapi nasib mereka.
Rakyat yang bersama dengan dia juga hendak
melemparinya dengan batu. Tetapi meskipun Daud
dirajam dengan batu, keluarga mereka yang telah
ditawan Amalek tidak akan kembali. Karena itu
Daud datang kepada TUHAN dan bertanya :
“Haruskah aku mengejar gerombolan itu? Akan
dapatkah mereka kususul?” Lalu TUHAN
berfirman : "Kejarlah, sebab sesungguhnya, engkau
akan dapat menyusul mereka dan melepaskan para
tawanan." Daud berhasil merampas keluarganya
dari tangan orang Amalek.
Mungkin istri, suami dan anak-anakmu telah
diambil daripadamu, ditarik oleh dunia ini. Firman
TUHAN hari ini mengingatkan bahwa mereka
harus kita rebut kembali. Di sekeliling kita juga
begitu banyak orang yang belum percaya kepada
TUHAN YESUS KRISTUS. Beratus juta orang
yang sedang menuju kepada kebinasaan. Karena itu
rebutlah mereka, bawalah mereka bagi ALLAH.
YESUS KRISTUS sudah mati bagi kita supaya
kita selamat, memperoleh hidup kekal dan masuk
ke dalam Kerajaan ALLAH. Dan ALLAH
memanggil kita supaya kita juga memberitakan
Injil kepada mereka yang belum selamat.
Dalam Perjanjian Lama kita baca bahwa selalu ada
perintah untuk membunuh musuh. Bahkan orang
Israel yang bergaul dengan orang asing harus
dibinasakan. Tetapi dalam Perjanjian Baru, YESUS
KRISTUS memerintahkan kita untuk pergi
memberitakan Injil sampai ke ujung bumi.
Dalam pelayanannya, TUHAN YESUS banyak
melakukan mujizat dan perbuatan-perbuatan yang
baik; membangkitkan orang mati, mencelikkan
mata yang buta, yang bisu berbicara, yang tuli
mendengar, dan menyembuhkan banyak jenis
penyakit.
YESUS KRISTUS memberikan teladan tentang
kasih yang besar. Kita harus mengasihi orang lain
bukan membenci apalagi membinasakan.
Yohanes 3 : 16 — “ Karena begitu besar kasih
ALLAH akan dunia ini, sehingga IA telah
mengaruniakan ANAK-NYA yang tunggal,
supaya setiap orang yang percaya kepada-NYA
tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal."
Murid-murid TUHAN YESUS yang kemudian
menjadi rasul pergi memberitakan Injil ke seluruh
dunia. Mereka tidak bersantai atau bermalas-
malasan tetapi mengejar dan mendapatkan jiwa.
Zaman ini banyak orang Kristen malu akan Firman
TUHAN. Roma 1 : 16
Kita tidak perlu malu akan Injil, sebab Injil adalah
kekuatan ALLAH yang menyelamatkan setiap
orang yang percaya. Karena itu, sebagai warga
negara Indonesia, bangkitlah untuk memenangkan
Indonesia bagi Kerajaan ALLAH.
Bagaimana cara kita melakukannya ?
1. Bermimpi.
Mimpikan pemulihan terjadi di Indonesia. Tokoh-
tokoh besar dalam Alkitab adalah para pemimpi;
misalnya Yusuf, Daniel, Samuel, Daud. Kalau
kita mau melihat pemulihan terjadi di negeri ini,
maka kita harus mulai dengan mimpi. Kita yakin
bahwa dari segala suku, bahasa dan kaum di
Indonesia akan datang kepada YESUS KRISTUS.
Percaya bahwa suatu saat TUHAN akan bekerja
luar biasa di Indonesia.
2. Jangan menyerah.
Jangan mudah menyerah akan tantangan. Beragam
tantangan akan muncul ketika kita memberitakan
Injil. Tantangan itu bisa datang dari lingkungan
masyarakat, dari keluarga, tekanan dipekerjaan,
dlsb. Tidak dipungkiri bahwa ada anak TUHAN
bahkan Hamba TUHAN yang akhirnya menyerah
dan mundur. Ini merupakan siasat iblis untuk
mengalihkan perhatian kita. Tetapi perlu kita
ketahui dan harus kita ketahui bahwa TUHAN
pasti mengatasi semua tantangan. TUHAN
berkuasa mengangkat semua tantangan kita.
3. Kesatuan.
Kesalahan dari banyak gereja di akhir zaman ini
adalah kurangnya kesatuan. Kita harus berjejaring
satu dengan yang lain. Mari kita bangun
kerjasama dengan gereja-gereja lain, dengan anak-
anak TUHAN yang lain. Harus ada satu
kesatuan bagi gereja TUHAN untuk
memenangkan Indonesia bagi Kerajaan ALLAH.
Walaupun gereja kita besar, kita tidak bisa
bekerja sendiri. Kita harus bersatupadu dan
bekerjasama. Jangan kerjakan sendiri. Masalah
bagi gereja saat ini adalah mereka mengerjakannya
sendiri-sendiri. Kita harus menjadi satu tim,
bergandengan tangan.
4. Jadilah Pembebas.
Kita harus menjadi seorang pembebas, yang bisa
merubah keadaan. Musa dirawat dan dibesarkan di
istana Firaun. Dia hidup dalam kemewahan dan
kenyamanan istana Mesir. Tetapi demi membela
bangsanya yang ditindas, ia rela meninggalkan
Mesir dan pergi ke tanah Midian. Di Midian
hidupnya nyaman, memiliki istri dan anak-anak.
Tetapi setelah 40 tahun, TUHAN memerintahkan
Musa pergi ke Mesir untuk membebaskan bangsa
Israel, sebab teriakan mereka sudah sampai kepada
TUHAN.
Banyak orang sedang berteriak dan menunggu
pertolongan TUHAN. Apakah Anda mau menjadi
'Musa-Musa' rohani yang mau membebaskan
bangsa ini. Apakah Anda rela meninggalkan zona
nyaman demi jiwa-jiwa yang membutuhkan
jamahan TUHAN ?
5. Pergunakanlah talentamu.
Setiap orang percaya pasti memiliki karunia/
talenta. Masing-masing kita diperlengkapi
TUHAN dengan talenta. Karena itu
pergunakanlah itu untuk menyelamatkan bangsa.
Daud adalah seorang yang mahir memainkan
kecapi. Di samping itu ia seorang yang pandai
berperang. Ia menggunakan seluruh bakat dan
kemampuannya untuk merebut bangsanya.
Pergunakanlah karunia yang sudah TUHAN
berikan kepada Anda. Kalau Anda bisa
menggunakan facebook, twitter atau internet,
pakailah itu untuk menyelamatkan banyak orang.
Kejar dan dapatkan jiwa-jiwa bagi Kerajaan
ALLAH melalui talenta-talenta anda.
6. Tinggikan TUHAN YESUS KRISTUS.
Di mana pun kita berada saksikanlah kasih
TUHAN.
TUHAN YESUS bukan menyuruh kita untuk
membinasakan orang tetapi menyelamatkan orang
dengan memberitakan keselamatan di dalam
KRISTUS. Di manapun Anda bekerja jangan lupa
untuk menyampaikan kabar tentang YESUS
KRISTUS. Jangan takut dan jangan malu sebab
TUHAN YESUS pasti menyertai kita dengan
kuasa-NYA.
Anda tentu mengenal Ps. Yonggi Cho. Beliau
adalah gembala sebuah gereja besar di Seoul,
Korea Selatan. Namun awal perjumpaannya dengan
TUHAN adalah berkat kesaksian seorang gadis di
rumah sakit. Waktu itu Yonggi Cho sakit keras.
Lalu gadis muda itu menghampirinya dan
menyampaikan tentang kesembuhan di dalam
TUHAN YESUS KRISTUS.
Ia juga memberikan sebuah Alkitab untuk dibaca
Yonggi Cho. Ternyata Yonggi Cho membuka
Matius pasal 1 yaitu tentang silsilah YESUS
KRISTUS. Pertama-tama ia tidak merasakan apa-
apa sebab ia menganggap hanya sebuah catatan
silsilah saja. Tetapi gadis itu membujuknya
supaya terus membaca, dan akhirnya TUHAN
YESUS menjamah Yonggi Cho.
Ps. Yonggi Cho sekarang menjadi Gembala dengan
gereja terbesar di dunia. Padahal pertemuannya
dengan TUHAN YESUS adalah melalui pelayanan
seorang gadis muda. Karena itu rebut jiwa-jiwa
yang belum menerima TUHAN YESUS KRISTUS.
Kita tidak boleh memaksa, tetapi beritakan saja
bahwa YESUS KRISTUS sudah mati di kayu salib
untuk keselamatan manusia.
7. Berdoa untuk Indonesia.
Mazmur 2 : 8 berbunyi : “Mintalah kepada-KU,
maka bangsa-bangsa akan KUberikan kepadamu
menjadi milik pusakamu, dan ujung bumi menjadi
kepunyaanmu.”
Kalau kita meminta bangsa-bangsa maka TUHAN
akan memberikannya. Karena itu jangan takut
berdoa untuk hal-hal yang besar sebab TUHAN
YESUS sanggup berikan Berdoalah untuk
Indonesia, supaya TUHAN melawat dan
menyelamatkan bangsa ini,
Saturday, June 29, 2013
kejar dan ambil kembali
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment